AKTUALOINE.CO.ID||DeliSerdang
Dana BOK yang ada di kabupaten Deli Serdang luar biasa punglinya akibatnya dana yang diterima para pelayan kesehatan itu hingga 75 persen terjadi pemotongan luar biasa sehingga dana yang diterima hingga 35 ribu persetiap kegiatan.
Diketahuinya adanya pemotongan dana BOK yang terjadi di setiap puskesmas yang ada di kabupaten ini usai viral melalui akun gom ade 1976 di dunia maya.
Dalam kolom komentarnya para nakes berkeluh kesah tentang ngerinya pemotongan anggaran BOK yang mereka terima.
Yang perintah pastinya kapus melalui bendahara dan selanjutnya para dana itu diserahkan oleh nakes saat anggaran tersebut di transfer melalui rekening mereka.” Kami langsung di telepon kalau ngak di Wa segera menyerahkan setoran dana BOK yang telah diambil, apabila tak di setor siap siap kalau gak pindah ya paling di nonjobkan alias tak diberi kerja tambahan.” Bilang salah satu warga yang memiliki akun momoy.
Selain momoy akun lain juga komen berseleweran minta semua kabupaten yang ada di Sumut diperiksa karena prakteknya sama semua terkait pemotongan dana BOK.
Namun harusnya hal menjadi perhatian penegak hukum apaka mereka tau atau pura pura tidak tau karena pastinya para bidan atau dokter yang menjadi ASN di Dinkes Deli Serdang ada yang suaminya polisi atau jaksa maupun yang lain apa mereka gak cerita dengan pasangan hidupnya sehingga praktek ini sangat bebas dilakukan tanpa adanya minimalnya teguran atau yang lainnya.
Kekecewaan nakes ini wajar ibarat badai salju yang akan pecah menunggu waktunya akan tetapi saat Polresta Deli Serdang melakukan pemanggilan para kapus, bendahara dan KTU terkait adanya pemotongan dana BOK tersebut ramai ramai kalangan nakes menunggu pemanggilan yang akan di layangkan kepada mereka.” Kalau mereka dipanggil pastinya kasus pungli ini akan terbuka lebar dan penegak hukum gak capek lagi mencari tau siapa pelaku otak pungli ini.” Tandansya.
Lambatnya penangan kasus pungli dana bok yang saat ini terjadi di Dinkes Deli Serdang menimbulkan polemik apakah ini jadi ” peliharanya ” penegak hukum guna menambah pundi pundi pendapatanya atau yang lain akan tetapi para nakes yang ada di Deli Serdang masih berpikir positif bahwa masih ada orang jujur di kalangan penegak hukum yang siap membongkar tabir kejahatan ini.” Gimana nakes mau sejahtera dan selalu di miskinkan dengan adanya potongan potongan seperti ini padahal dana bok, jaspel dan lainnya merupakan tambahan pendapatan nakes di luar gaji untuk membesarkan biaya anak anak mereka guna menjadi generasi muda yang tanggung.”.sebutnya.
Selain itu para netizen mendoakan agar para pelaku pungli dana Bok dan lainnya di berikan kesehatan dan segera bertobat atas perbuatanya dan dosa dosa mereka diampuni oleh Tuhan Yang Maha Esa.gom