AKTUALONLINE.co.id TULUNGAGUNG |||
Pasangan calon (Paslon) nomor urut 3, Maryoto Birowo dan Didik Girnoto Yekti (Mardinoto), menerima restu dan arahan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tulungagung dalam menghadapi Pilkada Tulungagung tahun ini. MUI berharap pasangan ini dapat membawa perubahan positif bagi Kota Marmer dengan penataan daerah yang komprehensif.
Kantor MUI Tulungagung menerima kunjungan kehormatan dari pasangan Mardinoto yang didampingi oleh ketua partai politik (Parpol) pengusungnya, pada Selasa (24/9/2024) siang.
Ketua MUI Tulungagung, KH Hadi Muhammad Mahfudz, menjelaskan bahwa kedatangan Mardinoto bertujuan untuk meminta restu dan arahan guna membangun Tulungagung yang lebih baik di masa depan.
“Intinya beliau (Mardinoto) minta restu dan arahan demi Tulungagung ke depan yang lebih baik,” ujar Gus Hadi, sapaan akrab KH Hadi Muhammad Mahfudz.
Gus Hadi menilai pasangan Mardinoto memiliki niat baik untuk Tulungagung. Namun, ia juga memberikan beberapa nasihat agar niat baik tersebut dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat.
Arahan yang diberikan mencakup penataan Tulungagung secara komprehensif, pengayoman seluruh lapisan masyarakat, perhatian terhadap keheterogenitasan masyarakat, serta perhatian khusus kepada para ulama dan umara di Tulungagung.
“Beliau ini memiliki niat baik untuk membangun Tulungagung, ya kita doakan. Siapapun yang memiliki niat baik, itu merupakan sebuah ibadah. Mudah-mudahan sukses,” ungkap Gus Hadi.
Sementara itu, Maryoto Birowo menambahkan bahwa kedatangannya ke kantor MUI Tulungagung bertujuan untuk mendapatkan fatwa dari para ulama dan umara di Kota Marmer. Menurutnya, fatwa ulama sangat penting sebagai pegangan dalam melakukan pembangunan fisik maupun non fisik di suatu daerah.
“Dengan fatwa ulama, ada kekuatan moral untuk melangkah ke depan. Kami berharap ada keseimbangan antara pembangunan fisik dan non fisik di Tulungagung. Utamanya pembangunan yang bernuansa religius,” kata Maryoto.
Dalam pertemuannya dengan MUI Tulungagung, Mardinoto turut membawa gagasan dan program unggulan dalam membangun Tulungagung. Selain pembangunan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan, Mardinoto memberi perhatian serius terhadap pertumbuhan ekonomi kerakyatan.
Mengingat masih banyak warga Tulungagung yang belum mendapatkan pekerjaan yang layak, bahkan angka pengangguran juga masih belum bisa dinihilkan.
“Ini (pengangguran, red) akan kita tekan, supaya kita bisa memberikan kesempatan bagi seluruh masyarakat untuk berusaha. Ketika itu bisa dilaksanakan, maka akan terjadi transformasi ekonomi di Tulungagung,” tutupnya.
Diketahui, Mardinoto masih menjadi satu-satunya paslon yang diterima oleh MUI Tulungagung. Dalam pertemuan antara pengurus MUI Tulungagung dan tim Mardinoto, beberapa strategi dibahas, termasuk pengembangan infrastruktur, pariwisata pendidikan, dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan.||| Dodik
Editor : Zul