27 C
Indonesia
Jumat, 17 Januari 2025

Terkait pungli dana BOK, Borok Kadis Kesehatan Deli Serdang Mulai Diungkap

Berita Terbaru

Aktualonline.co.id|| Deli Serdang

Setelah diberitakan terus menerus tentang kasus pungli yang sudah menggurita di dinas kesehatan deli serdang dan praktek permainan tersebut tak tersentuh hukum karena kebal hukum, ahkirnya kuping penegak hukum risih juga.

Melalui inspektorat Deli Serdang puluhaan ASN yang bekerja di puskesmas Namorambe serta yang memiliki jabatan ahkirnya dipanggil, Jumat (14/6/2024)

Dalam pemanggilan tersebut seluruh ASN yang namanya tertera diwajibkan membawa buku rekening mereka masing masing guna diperiksa soal pengiriman dana BOK ke mereka serta pemotongan.

Menurut kepala inspektorat Deli Serdang Edwin Nasution melalui pesan wasappnya, Jumat (14/6/2024) membenarkan adanya pemanggilan tersebut .” Benar kita panggil guna mengetahui proses pungli dana BOK yang saat ini berkembang pemberitaan di media.” Bilangnya.

Tentu saja, pemanggilan dilakukan dampak maraknya pemberitaan tentang pungli dan saat ini ASN puskesmas Namorambe yang dipanggil.

Semnetara itu, pesan wasapp yang diterima redaksi aktual online.co.id mengakui bahwa para ASN menyayangkan proses pemanggilan yang dilakukan inspektorat tersebut karena menurut mereka sia sia.” Itu caranya gak begitu bang modusnya setelah dana BOK dikirim bendahara dinas kesehatan rekening para ASN yang sesuai daftar mereka terima, selanjutnya dana tersebut diambil oleh setiap ASN yang mendapat dana itu.esok harinya selanjutnya aksi dilakukan dan setiap ASN yang mendapat dipanggil ke puskesmas serta selanjutnya dana yang mereka dapat di bagi dua..” bilangnya dalam pesan wasapp tersebut

Setelah dana tersebut di kumpulkan di bendahara puskesmas, selanjutnya bendahara berangkat ke dinas dan dana itu diterima oleh inisial T dan S dan keduanya memiliki jabatan dan peran penting di dinas kesehatan.” Kalau gitu mah sampai kiamat gak akan terungkap sampai kapanpun.” Bebernya.

Bukan hanya dana BOK aja yang di begal akan tetapi hingga kini ASN Deli Serdang belum menerima dana Tunjangan penghasilan tambahan (TPP) itu ada 2 bulan yaitu bulan ke 4 dan ke 5. Dan yang lebih parah lagi,rapel gaji mulai dari bulan 1 hingga bulan ke 6 hingga kini belum diterima.” Ngerilah lah bang kami sekarang ini sama siapapun gak percaya tapi syukur aja bang media online aktual mau memberitakan mudah mudahan pemimpin di atas sana mau mendengar keluhaan kami melalui pemberitaan ini .” Tandasnya

Jadi, kalau kami melawan dianggap pembangkang dan resikonya kalau gak dipindahkan diancam pecat dari ASN dengan jalan berbagai macam cara dilakukannya salah satunya melalui absen dinas yang satu satunya cuma dinas kesehatan yang ada absen tersendiri selain absen dari BKD.gom

 

Baca Selanjutnya

Berita lainnya