27.4 C
Indonesia
Sabtu, 18 Mei 2024

Disdikpora Kabupaten Tulungagung Lakukan Vaksinasi Booster Serentak Untuk GTK

Berita Terbaru

AKTUALONLINE.co.id TULUNGAGUNG |||
Optimalkan pencapaian vaksinasi booster, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tulungagung bekerja sama dengan BIN menyelenggarakan vaksinasi booster serentak khususnya untuk 700 guru dan tenaga kependidikan (GTK) se- kabupaten Tulungagung dan masyarakat umum dengan vaksinator dari dinas kesehatan Tulungagung dan rumahsakit Bhayangkara.

Kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga (Disdikpora) kabupaten Tulungagung Rahadi P. Bintara SE.MSi, Kabid P2P dinas kesehatan Didik Eka serta perwakilan dari BIN memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di kecamatan Tulungagung (kota) bertempat di Aula Disdikpora lantai 2 kabupaten Tulungagung, Selasa (6/9/2022) mulai pukul 08.00 – pukul 01.00 WIB.

Kadin Disdikpora yang akrab di panggil Pipit saat dikonfirmasi menuturkan, kegiatan vaksinasi serentak ini khusus untuk GTK di lingkup Disdikpora yg pada saat ini untuk kecamatan kota dilaksanakan di Aula Disdikpora dan untuk yang di wilayah luar kecamatan kota dilakukan di masing-masing puskesmas di tiap wilayah kecamatan.

Pipit juga menerangkan, untuk sasaran Vaksinasi Booster selain GTK juga untuk masyarakat umum, “Tidak menutup kemungkinan bila ada masyarakat yang belum melakukan vaksin booster, kami juga bersedia untuk memberikan vaksin secara umum karna sudah kita komunikasikan dengan tenaga kesehatan, dan kebutuhan vaksin sudah tersedia, sehingga harapannya untuk cakupan vaksin di kabupaten Tulungagung nanti akan mendongkrak dari sisi presentase yang tervaksin booster,” paparnya.

Selanjutnya Ia mengatakan, untuk tenaga kependidikan berdasarkan informasi dari dinas kesehatan untuk pencapaian vaksinasi booster masih dibawah 40%, pihaknya berharap dengan melaksanakan Vaksinasi serentak bisa mendongkrak presentase untuk bisa optimal meski tidak mungkin sampai 100%, karna adanya masyarakat yang komorbit sehingga tidak bisa melakukan vaksin booster.

Lebih lanjut Pipit menyebut bahwa untuk pelaksana Vaksinasi khusus kecamatan kota diberikan oleh Nakes Rumahsakit Bhayangkara dan untuk kecamatan lainya oleh Nakes dari Puskesmas masing-masing kecamatan.

Sementara itu di kesempatan yang sama, dari dinas kesehatan Tulungagung, Kabid P2P Didik Eka Sunarya Putra mengungkapkan, dalam hal ini dinas kesehatan adalah salah satu OPD yang mempunyai tugas sebagai koordinator dalam pelaksanaan vaksin covid 19.

Menurut Didik ini adalah upaya yang bagus sekali dari dinas pendidikan untuk membekali para GTK untuk segera melakukan vaksinasi booster karena persentasi booster kita masih rendah, masih di bawah 40% dari total keseluruhan.

“Menyambut dan mengikuti surat edaran dari satgas covid 19, dalam hal ini GTK mempunyai mobilisasi yang cukup tinggi, artinya pada saat rapat entah itu lokal, regional maupun sampai pusat tentunya sangat membutuhkan sertifikat dosis satu dua dan tiga untuk bekal kelancaran dalam perjalanan tanpa ada kewajiban swab antigen ataupun PCR,” tuturnya.

Dalam kesempatan ini Didik Eka menambahkan, terkait peserta yang komorbit, “Setiap tim vaksinasi pasti ada dokternya, dokter akan melakukan scaning walaupun komorbit, misalnya hypertensi, diabetes melitus atau penyakit apapun itu akan di scraning, dokter akan tahu boleh tidaknya melakukan vaksin meskipun komorbit, jadi untuk masyarakat yang komorbit silahkan saja datang untuk melakukan vaksin nanti yang menentukan boleh tidaknya hanya dokter setelah dilakukan scraning,” terang Kabid P2P.

“Namun jika tidak memungkinkan untuk divaksin dokter akan membuatkan surat keterangan karna penyakitnya, dan itu bisa digunakan bila dipertanyakan saat melakukan perjalanan,” pungkasnya. ||| Dodik

 

 

Editor : Zul

Baca Selanjutnya

Berita lainnya