Advertisements

AKTUALONLINE.co.id.TANJUNGBALAI |||
Lemahnya Pengawasan dari pihak Dinas Bina marga dan Bina Kontruksi Provinsi Sumatra Utara, kualitas dari pembangunan Jalan pada ruas jalan Provinsi Pangkal Tembok – Pasar I BTS Labura Kabupaten Asahan diragukan kualiasnya.

Pantauan Jurnalis di lokasi proyek Minggu (17/7/2022), di papan plang pekerjaan tertera pembangunan jalan ruas jalan Provinsi tersebut volumnya 4.100 x 5 m, (Tim pilihan, LPA Kelas S, LPA Kelas B, LPA Kelas A, Hotmox AC BC, AC -WC dan Marka Termoplastik jalan ) di kerjakan oleh PT. Ayu SEPTA perdana dengan biaya Rp: 22.947.607.000.00. (Dua puluh dua milliar, Sembilan Ratus Empat Puluh Tujuh Juta, Enam Ratus Tujuh Ribu Rupiah) dan Nomor Kontrak : 602/DBMK/UPTJJ-TB/KPA/561/2022.

Bahan material yang digunakan terlihat lebih banyak tanah dari pada batu jenis vitron. Begitu juga halnya dengan material jenis pasir tanah campur batu yang dihampar di lapisan atasnya, saat disiram dengan air malah kelihatan becek seperti berlumpur.

Dilokasi proyek juga tidak ada terlihat pengawas pekerjaan dari pihak dinas terkait. Hanya para pekerja yang terlihat asal jadi menghampar pasir batu bercampur tanah.

Saat wartawan mempertanyakan kepada salah seorang pekerja, apakah ada pengawas dari pihak dinas terkait, dia mengatakan, ” pengawasnya gak ada bang, kami hanya disuruh menjalankan alat berat (red-beko) ini saja. Saya juga tidak kenal siapa pengawasnya,” pungkasnya.||| Rmd. Tmb

 

Editor : Zul