24.4 C
Indonesia
Rabu, 16 Juli 2025

OTT KPK Bukan Sebuah Rasa, Publik Jangan Cepat ‘Ngejust’ Bobby Nasution Terlibat Permainan Topan Ginting

Berita Terbaru

Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution. (Foto: Ist/Aktual Online)

 

 

AKTUALONLINE.co.id – Medan || Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap mantan Kadis PUPR Sumut Topan Obaja Putra Ginting, bukan merupakan sebuah rasa sehingga dapat dikait-kaitkan dengan mudah keterlibatan Gubernur Sumut Bobby Nasution tanpa dasar hukum yang jelas.

Diungkapkan Praktisi Hukum Acil Lubis, Jumat (4/7/2027) pagi, asumsi adanya keterlibatan Bobby Afif Nasution dalam mainan Topan Ginting terlalu dipaksakan, dan akhirnya tergambar seperti serangan terencana oleh para pemangku kepentingan untuk menghabisi eks Wali Kota Medan tersebut melalui penggiringan opini publik.

Di sebuah sistem pemerintahan kata Acil Lubis, Bobby Afif Nasution merupakan struktur tertinggi yang dibantu oleh para perangkat daerah dengan tanggungjawab dan model kerja khusus sesuai bidang mereka, salah satunya Kadis PUPR.

Sehingga, urusan internal di dinas seperti penentuan pemenang tender, nilai paket proyek hingga soal setoran ke dalam, terlalu jauh untuk disentuh oleh Bobby Afif Nasution. Namun, ia dapat mengintervensi OPD khususnya Dinas PUPR jika permintaan pengaspalan jalan oleh masyarakat belum terealisasi, atau publik butuh pembuatan jembatan. Selebihnya, Dinas PUPR lah yang bekerja.

“Namanya OTT ini bukan berdasarkan rasa kita karena memang produk hukum. Jadi karena kita tahu si Topan Ginting ini orang dekat Bobby Afif Nasution terus kita menjust atau menghakimi Bobby terlibat. Tidak bisa demikian. Jika ada pihak pemangku kepentingan ada yang tidak suka dengan Bobby karena merasa hajatnya belum dipenuhi maka cara-cara penggiringan opini negatif tidak berdasar ini malah akan balik menjadi boomerang di kemudian hari dan semakin menguatkan Bobby karena ia tidak bukti terlibat,” tegas Acil Lubis.

Lanjut Acil Lubis, KPK sebenarnya memiliki rumus sendiri dalam bekerja dan menentukan tersangka, saksi maupun pihak-pihak yang terlibat dalam perkara korupsi. Jika memang Bobby Afif Nasution terlibat, tentu saja akan mudah bagi lembaga anti rasuah ini untuk menjerat sang menantu mantan Presiden RI Joko Widodo ini.

Sehingga dalam kasus OTT yang melibatkan eks Kadis PUPR Sumut Topan Ginting, Acil Lubis mengingatkan masyarakat untuk lebih memahami perkara sehingga tidak terjebak dalam agenda setting pihak-pihak yang membenci Bobby Afif Nasution. Biarkan pula KPK bekerja juga menjawab rasa penasaran publik akan kasus korupsi proyek jalan di Mandailing Natal tersebut.|| Prasetiyo

Baca Selanjutnya

Berita lainnya