Kondisi pekerjaan pemasangan u-ditch di Jalan Pasar Merah beberapa tahun lalu. (Foto: doc. Aktual Online)
AKTUALONLINE.co.id – Medan || Plh Kadis Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan Gibson Panjaitan tidak membantah adanya dugaan kerugian negara sebesar Rp4,5 miliar dalam karena berbagai proyek yang dikerjakan oleh dinasnya.
Ia menyebut bahwa dugaan kerugian negara yang terjadi tahun 2022 tersebut telah mereka tindaklanjuti.
“Terkait adanya TGR tahun 2022 sudah semua ditindaklanjuti bang. Saya minta STS nya ke Bendahara dlu ya bg,” ungkapnya, Rabu (5/2/2025) kemarin.
Namun, hingga berita ini diterbitkan, Gibson Simanjuntak belum menginformasikan bentuk tindak lanjut maupun bukti penyelesaian perkara yang terjadi di dinasnya itu.
Sebelumnya diberitakan, Dinas SDABMBK Kota Medan diduga telah merugikan uang negara sebesar Rp4.5 miliar dalam berbagai proyek tahun 2022.
Berdasarkan investigasi yang dilakukan Aktual Online, proyek yang dimaksud adalah pekerjaan pembangunan drainase sebesar Rp3.030.284.709,55, pembuatan kolam retensi dan pembangunan ex parit Belanda sebesar Rp1.346.813.188,27 serta rekonstruksi jalan juga jembatan sebesar Rp186.083.631,45.
Dugaan kerugian ini disebabkan, karena volume pekerjaan tidak sesuai dengan spesifikasi namun pembayarannya dilakukan sesuai dengan kontrak.|| Prasetiyo