AKTUALONLINE.co.id BANGKA ||| Bertempat dihalaman kantor Perikanan Bupati Bangka Mulkan SH. MH menyerahkan sejumlah sarana dan prasarana (Sapras) bagi nelayan yang kesulitan untuk menangkap ikan dan masih menjadi perhatian pemerintah.
Bagi nelayan tangkap untuk memenuhi Sapras tidak lah mudah, mengingat biayanya cukup besar. Keberadaan Sapras tangkap memengaruhi kesejahteraan nelayan.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kabupaten Bangka melalui Dinas Perikanan, Kamis ( 6/10/22) pagi, di halaman kantor Perikanan menyerahkan sejumlah Sapras tersebut.
Adapun sambutan Bupati Bangka Mulkan, SH. MH mengatakan bantuan perahu jangan salah gunakan.
“Sebelumnya kita dihadapi masalah pandemi covid – 19 sehingga anggaran terfokus pada kesehatan. Kondisi tersebut menghambat bantuan terhadap masyarakat, salah satu alat tangkap bagi nelayan. Alhamdulillah melalui komitmen pemerintah daerah dan pusat melalui dana DAK kita bisa memberi bantuan. Bagi masyarakat agar memanfaatkan bantuan sesuai peruntukkannya, jangan nanti perahu digunakan untuk menambang,” pungkasnya.
Mulkan juga menyampaikan bantuan dimaksud agar dimanfaatkan sesuai peruntukkan.
”Jangan sampai rebutan karena KUB terdiri dari 10 orang, jadi bagaimana bisa bersama – sama. Peruntukkan ini tetap kami awasi kami berharap bagi penerima jangan sampai sapras dijual belikan , kalau rusak buat laporan rusak, kalau pecah buat laporan pecah gunakan sebaiknya sesuai peruntukkan,” ucap Mulkan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Arman Agus dalam keterangannya mengatakan bantuan tersebut bersumber dari APBN yakni Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2022.
”Sumber anggaran bantuan sarana prasarana alat tangkap nelayan dari dana DAK Tahun 2022 dengan total 1.379 Miliar, terdiri dari Kapal Tiga Gros Ton 5 unit, Jaring, Coolbox, GPS serta mesin Tempel 9.8 PK sebanyak 45 unit. kami juga ada bantuan dari kementerian KKP kelompok masyarakat pengelola hasil ikan yakni prizer,” tutupnya.||| Kyt/**
Editur : Ah