AKTUALONLINE.co.id MEDAN|||
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumut, Yos Arnold Tarigan menyampaikan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adyaksa yang ke-62 dan Hari Ulang Tahun Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) yang ke-22, Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara menggelar kegiatan bakti sosial secara serentak di empat tempat berbeda, Kamis (14/7/2022).
Lebih lanjut disampaikan Yos, empat tempat berbeda tersebut adalah Pertama, Panti Asuhan Al-Marhamah Jalan Garuda 2 Medan dikunjungi langsung oleh Kajati Sumut Idianto, SH, MH, Ketua IAD Wilayah Sumut Ny. Asti Idianto, Ketua Panitia yang juga Aspidum Arip Zahrulyani, Asintel I Made Sudarmawan, Kabag TU Rahmad Isnaini, Kasi Penkum Yos A Tarigan, Kasi PPS (D) Olan Pasaribu serta Kasi lainnya.
Kedua, di Panti Asuhan SLB-C Karya Tulus Jalan Namorambe Dusun III Tuntungan II Pancur Batu dikunjungi Wakajati Sumut Edyward Kaban, SH, MH, Aswas RM Ari Prioagung, Koordinator Mirza, Kacabjari Pancurbatu M Husairi beserta tim. Ketiga, Masjid Nurul Iman Dusun V-A Desa Helvetia dikunjungi Aspidsus Anton Delianto, SH, MH, Koordinator Hendra Jaya Atmaja dan Octafiansyah. Tempat keempat, Gereja Pentakosta Perumnas Mandala dikunjungi Asbin Sufari, Koordinator Dr Eka Nugraha dan tim.
Selanjutnya kata Yos, rombongan Kajati Sumut diterima Ketua Yayasan PA Al-Marhamah Syahrial dan pengurus lainnya beserta anak-anak panti asuhan.
“Kami sangat berterimakasih atas kunjungan dan kepedulian Kejati Sumut memberikan bantuan dan dukungan dana untuk operasional panti asuhan. Semoga hubungan baik ini berkesinambungan,” kata Syahrial.
Kajati Sumut Idianto, SH, MH dalam arahannya menyampaikan bahwa dalam. rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa dan HUT IAD, Kejati Sumut menggelar beberapa kegiatan seperti bakti sosial dan pekan olahraga.
“Saya berharap, pengurus Panti Asuhan benar-benar dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dalam mendidik anak-anak dari tidak bisa membaca Al-Quran menjadi bisa dan anak-anak ini adalah masa depan bangsa. Semua orang susah mengetahui ada anak pengurus panti asuhan dan pesantren melakukan hal tidak terpuji kepada santriwati. Semoga di Panti Asuhan ini semua program pembelajaran dan pembinaannya berjalan sesuai harapan, ” papar Kajati Sumut.
Bantuan berupa sembako seperti beras, mie instan, telur dan dana pembinaan untuk para anak-anak panti asuhan, lanjut Idianto semoga dapat meringankan beban Panti Asuhan Al-Marhamah.
Lebih lanjut Kajati Sumut Idianto saat diwawancarai wartawan menyampaikan harapannya dalam HBA tahun ini Kejati Sumut bisa memperoleh predikat WBK.
“Dukungan dari masyarakat dan seluruh jajaran untuk menciptakan area perubahan menuju Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di Kejati Sumut sangat kami harapkan. Dukung kami untuk melakulan perubahan termasuk dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, ” tandasnya.
Demikian disampaikan Kasipenkum Kejati Sumut Yos A Tarigan dalam siaran persnya. |||Sahat MT Sirait
Editor: SMTS