AKTUALONLINE.co.id TOBA |||
Sudah beberapa bulan ini pasien enggan datang ke Puskesmas Rawat Inap Ajibata enggan datang, dikarenakan pengerjaan pembangunan Puskesmas berkelas Pariwisata di Ajibata, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba ini terkesan lamban, belum lagi finishingnya yang diduga kurang berkualitas, padahal anggaran dari APBD Dana Alokasi Khusus (DAK 2021) yang digelontorkan Pemkab Toba berkisar Rp 4 Miliar lebih.
Saat proyek pembangunan Puskes ini dikunjungi ke lokasi, Rabu (12/1/2022), Tak ada lagi plang proyek, sementara sejumlah pekerja masih tampak melakukan aktivitasnya, mulai dari pemasangan instalasi listrik, pipa air, pengecatan, pemolesan sana-sini, dan ada juga sebuah truk mengumpulkan sisa bangunan dan kemungkinan akan diangkut balik.
Sementara itu sepintas Progres pekerjaan sudah mencapai 80% tetapi dari tenggat waktu yang ditentukan, harusnya Puskesmas ini sudah bisa dipergunakan dan diserahterimakan Desember lalu, Ujar sumber di lapangan. Akan tetapi kami dengar, mereka seperti di Finalti dan diberi perpanjangan waktu dalam pengerjaan hingga Bulan Pebruari 2022 ini, Ujar B Sirait (45) sambil berlalu.
Proyek Puskesmas ini dirancangbangun guna menunjang puskesmas pariwisata dengan perencanaan sesuai prototipe dari kementerian kesehatan, namun apa jadinya, jika pengerjaannya saja lamban, padahal anggarannya Rp4 Miliar.
Untuk itu, kami harapkan juga Aparat Hukum dan Instansi terkait yang bisa menegur Pimpinan Proyek dan Pemborongnya supaya dipanggil dan dipertanyakan, mengapa demikian, sebab pasien yang ingin berobat ke Puskesmas Ajibata jadi terlantar, dan tidak mungkin dirawat inap di bekas bangunan balai desa yang terbuat dari papan-papan tua itu, Ujar Sirait.
Hingga berita ini dikirimkan ke redaksi, Kadis Kesehatan Toba dr JH belum memberikan komentar, melalui konfirmasi ke Nomor HP via WA nomor +62 813-2857-7xxx. ||| JESS
Editor : Zul